Serial tentang tragedi klub malam Kiss, 'Setiap Hari di Malam yang Sama', yang baru-baru ini dirilis, menimbulkan dampak negatif di kalangan keluarga korban.
Serial ini membahas salah satu kebakaran klub malam terbesar dalam sejarah Brasil, yang terjadi pada tahun 2013 dan mengakibatkan 242 kematian dan 135 luka-luka.
Banyak keluarga korban mengungkapkan ketidakpuasan mereka terhadap penggambaran tragedi tersebut dalam serial tersebut, dan mengklaim bahwa produksi tersebut tidak menghormati kenangan orang-orang terkasih yang hilang.
Beberapa orang mengklaim bahwa serial ini lebih mementingkan menciptakan drama dan ketegangan daripada menghormati kenangan para korban.
Keluarga korban juga prihatin dengan dampak serial tersebut terhadap orang-orang yang selamat dari kebakaran dan keluarga korban. Mereka khawatir serial tersebut dapat membuka kembali luka yang belum tersembuhkan dan menimbulkan penderitaan baru.
Serial tentang Jeffrey Dahmer, yang dikenal sebagai “Milwaukee Cannibal”, juga menimbulkan dampak negatif yang kuat dari keluarga korban.
Banyak dari mereka mengklaim bahwa produksi tersebut tidak sensitif dan tidak menghormati kenangan orang-orang terkasih yang hilang.
Beberapa orang berpendapat bahwa produksi tersebut dapat dilihat sebagai cara untuk mengagungkan kekerasan dan kejahatan, sehingga memberikan Dahmer lebih banyak perhatian daripada yang sebenarnya layak diterimanya.